Membuat Kerajinan Daur Ulang

Teman, sadarkah kamu kalau masih banyak diantara kita yang masih belum kunjung sadar juga akan pentingnya menjaga lingkungan agar tetap bersih dan asri. Masih banyak orang yang suka buang sampah sembarangan meskipun sudah diberi peringatan tertulis “Dilarang buang sampah sembarangan” atau “Buanglah sampah pada tempatnya” peringatan tersebut tidak diindahkan sama sekali, padahal mereka bisa membaca dan memahami arti peringatan tersebut. Rasa malas mengalahkan mereka, semoga kita tidak termasuk golongan orang yang malas buang sampah pada tempatnya.

Pernahkah kalian lihat bungkus makanan dibuang sesukanya?, atau botol bekas yang ditaruh di sela-sela tanaman yang entah apa maksudnya. Padahal sejak kita kecil dahulu kita sudah diajarkan caranya menjaga kebersihan. Bapak dan Ibu guru sudah sering memberi tahu bahwa kita tidak boleh buang sampah sembarangan, mengapa? Karena banyak dampak buruk yang terjadi akibat buang sampah sembarangan, kita ambil contoh yang paling sederhana, saat satu orang membuang sampah tidak pada tempatnya mereka dengan sadar membuat tempat itu menjadi kotor, tempat yang kotor tidaklah nyaman untuk disinggahi. Kamu bisa saja terkena penyakit karena lingkungan yang tidak sehat loh.

Jika tidak ingin lingkungan sekitar kita tercemar maka biasakan sejak dini untuk selalu membuang sampah pada tempatnya. Bagaimana kalau tidak ada tempat sampah didekatmu? Simpan dulu sampahnya sampai kamu menemukan tempat sampah. Bedakan sampah yang dapat dan tidak dapat didaur ulang. Biasanya di tempat-tempat umum disediakan 3 jenis kotak sampah, kotak sampah berwarna hijau berarti tempat sampah untuk benda yang mudah terurai, contohnya sisa makanan seperti kulit pisang atau kulit buah lainnya, sampah kompos seperti dedaunan, sisa sayuran busuk, daging, ikan dan lain-lain. Kotak sampah berwarna kuning adalah kotak sampah untuk benda yang dapat didaur ulang, beberapa benda yang bisa kamu buang ke kotak sampah kuning adalah kertas, kardus, gelas karton, kaleng bekas, botol kaca, botol plastik, dan kertas alumunium. Yang terakhir ada kotak sampah berwarna merah yang digunakan untuk membuang sampah yang tidak termasuk dalam kotak sampah hijau dan kuning, contohnya styrofoam, tali, selang, popok, kantong plastik, limbah medis, alat elektronik, dll.

Anyway, kamu bisa banget loh memanfaatkan sampah yang biasa kamu hasilkan di rumah menjadi kerajinan tangan yang unik atau tools yang bermanfaat. Misal, botol bekas air mineral bisa kamu jadikan pot bunga, bagaimana caranya? Botol bekas air mineral dengan variasi ukuran berbeda, tergantung yang kamu punya [misal ukuran 1,5 liter], bisa kamu potong menjadi 2 bagian, bagian tengah hingga bawah botol bisa manfaatkan untuk pot bunga, untuk bagian corongnya bisa kamu manfaatkan sebagai pot bunga gantung dengan bagian tutup botol masih menempel.

Botol Bekas

Selain dijadikan pot bunga, botol bekas air mineral juga bisa kamu manfaatkan sebagai tempat sikat gigi, caranya sama seperti membuat pot bunga, kamu hanya perlu potong setengah bagian botol lalu sesuaikan ukurannya sesuai yang kamu butuhkan untuk tempat sikat gigi, kalau kamu punya cat, kamu juga bisa dekorasi botolnya sebelum kamu gunakan sebagai tempat sikat gigi. 

Botol bekas air mineral dengan ukuran yang besar bisa juga kamu manfaatkan sebagai tempat tisu roll di kamar mandi.

Sedotan plastik yang biasanya kita buang begitu saja sehabis minum juga bisa kamu manfaatkan loh jika jumlahnya cukup banyak, coba mulai saat ini koleksi sedotan plastik sehabis kamu membeli minuman, kalau terkumpul cukup banyak kamu bisa memanfaatkan sedotan-sedotan tersebut untuk dijadikan kerajinan tangan cantik seperti bunga imitasi, gunakan sedotan berwarna hijau sebagai bagian batang dan daun lalu gunakan sedotan dengan warna lainnya sebagai bunga imitasi.

Apakah kamu punya kardus bekas di rumah? Jika iya, kardus bisa kamu buat menjadi kerajinan tangan unik berupa bingkai photo, yang kamu butuhkan adalah kardus, penggaris, gunting, lem, pensil, kertas kado. Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah mengukur kardus bekas dengan penggaris, sesuaikan ukuran kardus dengan photo yang akan kamu pajang nantinya. Setelah kamu mendapatkan ukuran yang diinginkan [untuk foto ukuran A5 (14,8×21 cm) buatlah bingkai dengan ukuran 17,8×24 cm] buat pola bingkai pada permukaan kardus yang sudah kamu ukur. Gunting kardus mengikuti pola yang sudah kamu buat, setelah itu bungkus kardus dengan kertas kado. 

Nah sekarang kamu tahu bahwa kamu bisa membuat kerajinan tangan dari barang bekas yang daripada kamu buang begitu saja kini bisa kamu manfaatkan sebagai tools atau kerajinan tangan yang bisa kamu pajang di rumah. Selain membantu mengurangi lautan sampah yang sulit terurai kamu juga sudah menjadi lebih produktif dan kreatif, jika kamu bisa memanfaatkan barang-barang bekas dengan baik, kamu mungkin bisa menjual hasil karyamu pada orang lain. Gimana? Apakah kamu tertarik? Ayo tunggu apalagi mari kita mulai gerakan mengurangi sampah dan menjaga lingkungan kita agar tetap bersih dan asri.

Leave a Reply