You are currently viewing Belajar Bahasa Inggris dari Lirik Lagu, Eits tunggu, simak ini dulu!

Belajar Bahasa Inggris dari Lirik Lagu, Eits tunggu, simak ini dulu!

Salah satu cara yang sangat efektif untuk belajar bahasa Inggris adalah mendengarkan dan mempelajari lagu. Karena selain menyenangkan, belajar Bahasa inggris sambil mendengarkan lagu yang kita sukai, kita juga bisa melihat lirik lagu tersebut. Tentunya hal ini dapat meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris kita seperti listening dan pronunciation. Akan tetapi, jika kita perhatikan lebih teliti lagi, ada beberapa kesalahan tata Bahasa / grammar pada lirik lagu berbahasa Inggris. Hal ini biasanya terjadi karena penulis lagu mencoba menyesuaikan lirik dengan nada lagu. Seorang penulis lagu terkadang mengorbankan beberapa aturan tata bahasa atas nama komposisi dan ritme.

Oleh karena itu, jika kamu memutuskan untuk mendengarkan musik atau lagu sebagai strategi untuk meningkatkan bahasa Inggris kamu, saya sarankan untuk membaca liriknya dengan baik, karena kamu bisa belajar bahasa Inggris yang salah tanpa kamu sadari. Seringkali kita begitu toleran dengan artis atau penyanyi, sehingga kesalahan tata Bahasa yang terdapat pada lagu lagu mereka kita anggap benar. Berikut ini saya berikan beberapa kesalahan paling mendasar dalam lagu-lagu berbahasa Inggris. Mungkin beberapa diantaranya adalah penyanyi idola kamu. 

  1. Penggunaan kata ganti (Pronoun) yang tidak sesuai. 

Dalam Bahasa Inggris, terdapat pola aturan untuk menggunakan kata ganti orang sama dengan yang ada seperti di banyak bahasa lainnya. Kata ganti orang atau subject berbeda dari kata ganti object langsung. Coba kamu perhatikan contoh berikut: I go to school. (I = kata ganti orang). My school chose me as a representative for Math Olimpic. (Me = kata ganti objek langsung). Meskipun demikian, ada banyak contoh lagu di mana pola aturan ini sengaja diabaikan. Misalnya saja pada lirik lagunya Bryan Adams yang berjudul “Run to You” terdapat lirik “But that’d change if she ever found out about you and I“. Kemudian lagunya Queen yang berjudul, “Good Old-fashioned lover boy” terdapat lirik “I’d like for you and I to go romancing”. Lagunya yang dinyanyikan oleh Lady Gaga dengan judul “You and I”, jika kita perhatikan penulisan judulnya pun tidak sesuai dengan kaidah tata Bahasa Inggris yang benar. Dan tentunya ada beberapa kesalahan penggunaan kata ganti yang salah lainya pada lagu lagu berbahasa Inggris lainnya jika perhatikan dengan teliti.

  1. Pemakaian bentuk Subjunctive yang tidak sesuai

Subjunctive terkadang menjadi kesalahan umum yang dilakukan bahkan oleh native atau penutur asli bahasa. Meskipun dalam bahasa Inggris aturannya relatif lebih sederhana dibandingkan dengan bahasa lain, akan tetapi penutur bahasa Inggris sekalipun dapat membuat kesalahan. Dalam hal ini, aturannya adalah bahwa subjungtif lampau harus menggunakan bentuk jamak dari kata kerja “to be” dalam penggunaan tunggal juga. Sebagai contoh, kalimat subjungtif “If I were a president” menggunakan bentuk jamak “were” untuk singular “I.” Beberapa penulis lagu terkadang mengabaikan aturan ini. Seperti pada lagu yang dinyanyikan oleh Gwen Stefani yang berjudul “Rich Girl” terdapat lirik “ if I was a rich girl”. 

  1. Penggunaan irregular verbs atau kata kerja tidak beraturan yang tidak benar

Dalam Bahasa Inggris terdapat aturan seperti penggunaan kata kerja bentuk lampau untuk menceritakan kejadian di waktu lampau, seperti “I went to Bali last month” atau “my father drove me to school yesterday”. Akan tetapi pada penulisan lirik lagu terkadang hal ini terlihat seperti diabaikan untuk penyesuaian nada lagu. Seperti yang terdapat pada lagunya Justin Timberlake yang berjudul “What goes round”. Ada kutipan lirik seperti ini “When you cheated girl, my heart bleeded girl”. Kata “Bleeded” adalah penulisan kata kerja bentuk lampau yang kurang tepat karena kata kerja “bleed” bentuk lampaunya adalah “bled”. 

  1. Ketidak sesuaian antara subjek dan predikat / Subject and verb agreement

Kita terkadang membuat kesalahan dengan pola subjek-kata kerja. Hal ini karena pola subjek dan kata kerja dalam Bahasa Inggris berbeda dengan pola yang ada di Bahasa Indonesia. Sebagaimana kita ketahui, dalam Bahasa Inggris jika subjeknya singular seperti I, He, She maka kata kerja yang mengikuti haruslah sesuai yaitu “am, is, was, goes, studies, dan lainya. Tetapi dalam lirik lagu, seringkali kita temui ketidak sesuaian antara subjek dan kata kerja. Mari kita lihat beberapa contoh berikut ini. Dalam lagu berjudul “Every little thing she does is magic” yang dinyanyikan oleh Band asal Inggris “The Police” terdapat lirik “Everything she do just turn on me”. Jika kita perhatikan lagi, penggunaan kata kerja “do” tidak sesuai dengan subject “she”. Dan ada beberapa contoh kesalahan mendasar lagi dalam beberapa lagu yang lain tentunya jika kita kaji satu persatu. 

Nah, beberapa contoh diatas adalah sebagian kecil dari kesalahan grammatical yang terdapat pada lirik lagu berbahasa Inggris. Akan tetapi, belajar Bahasa Inggris dengan lagu adalah salah satu metode belajar yang menyenangkan karena lagu bersifat universal. Pada kesempatan berikutnya, kami akan mencoba untuk membedah lebih dalam sebuah lirik lagu yang sangat terkenal dari seorang penyanyi internasional yang legendaris. Siapakah dia? Tunggu di tulisan berikutnya. Sampai jumpa. 

This Post Has One Comment

Leave a Reply